Kesiapan Menyambut Buah Hati
Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid kini tengah menanti kedatangan anak pertama mereka dengan penuh sukacita. Dalam persiapan menyambut momen bersejarah ini, Thariq mengungkapkan bahwa ia telah mempersiapkan diri untuk menjadi ayah yang siaga. Ia mulai mempelajari berbagai hal tentang karakter bayi untuk lebih memahami kebutuhan sang buah hati.
“Sekarang lagi banyak belajar untuk jadi ayah yang baik. Saya ingin memastikan semuanya siap dengan sebaik mungkin,” kata Thariq saat ditemui di Jakarta pada Sabtu, 26 April 2025. Pernyataan ini mencerminkan betapa seriusnya Thariq dalam menjalani peran barunya sebagai orang tua.
Thariq juga ingin menciptakan lingkungan yang nyaman bagi anaknya sejak dini. Ia percaya bahwa anak yang merasa tenang saat berada di dekatnya akan tumbuh dengan baik. Ini adalah langkah penting dalam mempersiapkan diri menjadi orang tua yang baik.
Nama Calon Anak yang Masih Dirahasiakan
Ketika ditanya mengenai nama calon anaknya, Thariq masih merahasiakannya. Namun, ia memberikan sedikit bocoran bahwa nama tersebut akan terinspirasi dari nama dirinya dan Aaliyah. “Namanya masih mirip-mirip,” ucapnya, yang tentunya menambah rasa penasaran banyak pihak.
Thariq juga mengungkapkan rasa syukur karena kondisi kesehatan Aaliyah selama kehamilan tetap terjaga. Di usia kandungan yang telah memasuki tujuh bulan, Aaliyah tidak mengalami ngidam yang merepotkan. “Ngidam-nya nggak ribet sih, paling minta buah-buahan, seperti kemarin pengin manggis, duku, dan rambutan,” jelasnya.
Kondisi Aaliyah yang stabil ini tentu menjadi kabar baik bagi Thariq dan keluarganya. Ia berharap semua proses menjelang persalinan dapat berjalan lancar, dan Aaliyah serta bayi mereka dalam keadaan sehat.
Momen Bahagia Pernikahan
Thariq Halilintar dan Aaliyah Massaid resmi menikah pada 26 Juli 2024. Pernikahan mereka dihadiri oleh banyak tokoh penting, termasuk Presiden Joko Widodo. Ketua MPR Bambang Soesatyo juga menjadi saksi dalam pernikahan tersebut, menjadikan momen tersebut penuh makna.
Dengan dukungan dari keluarga dan pengalaman yang diperoleh, Thariq siap menghadapi tantangan baru sebagai seorang ayah. Ia bertekad untuk selalu ada untuk Aaliyah dan anak mereka, dan berharap agar kehadiran anak pertama ini dapat membawa kebahagiaan bagi keluarga mereka.
Keduanya berharap anak mereka kelak dapat tumbuh menjadi pribadi yang baik dan membanggakan. Dengan semua persiapan yang telah dilakukan, Thariq merasa optimis akan perannya sebagai ayah di masa mendatang.
