Sebuah kasus mengejutkan terungkap di Pekanbaru terkait peredaran narkotika. Seorang pemuda asal Aceh berinisial MNA ternyata telah berkali-kali berhasil menyelundupkan sabu ke Pekanbaru tanpa tertangkap.
Menurut informasi, MNA yang berusia 19 tahun ini telah melakukan aksi penyelundupan sabu ke Pekanbaru sebanyak 8 kali. Ia mengaku disuruh oleh dua orang yang berada di Aceh, bernama Si Tek dan Leman, untuk menjemput dan mengantar sabu ke hotel di Pekanbaru.
Tindakan MNA ini jelas membahayakan keamanan dan ketertiban masyarakat Pekanbaru. Sebagai kota besar, Pekanbaru rentan menjadi sasaran peredaran narkoba yang dapat merusak generasi muda. Aksi MNA ini tentu saja meningkatkan ancaman tersebut.
Polisi saat ini tengah mendalami keterlibatan MNA dalam sindikat narkoba ini. Mereka juga berusaha melacak otak di balik kegiatan haram tersebut. Diharapkan kasus ini dapat menjadi perhatian bagi aparat penegak hukum untuk meningkatkan pengawasan dan pemberantasan peredaran narkotika di Pekanbaru.