Berita  

Ahok Ungkap Kesulitan PDIP Dukung Anies di Pilgub Jakarta

Basuki Tjahaja Purnama, atau yang akrab disapa Ahok, mengungkapkan bahwa secara prinsip, PDIP akan sulit untuk mendukung Anies Baswedan di Pilkada Gubernur DKI Jakarta. Hal ini disampaikan Ahok setelah menghadiri acara “Ask Ahok Anything” di Kasablanka, Jakarta Selatan.

Menurut Ahok, pernyataan ini mengutip apa yang disampaikan oleh Ganjar Pranowo, mantan Gubernur Jawa Tengah. Ganjar menyatakan bahwa ada kesulitan bagi PDIP untuk mendukung Anies dalam Pilkada DKI Jakarta mendatang.

“Saya kira Mas Ganjar udah menjawab ya. Secara prinsip, Partai PDI Perjuangan itu, kalau mau bisnis pakai nurani, kalau mau berpolitik ada prinsip. Nah saya kira secara prinsip, sulit PDI Perjuangan untuk mendukung Pak Anies. Secara prinsip ya,” jelas Ahok.

Namun, Ahok tidak merinci lebih lanjut mengenai prinsip-prinsip PDIP yang menyulitkan dukungan terhadap Anies. Ia hanya menyatakan bahwa di dalam politik, segala kemungkinan dapat terjadi.

“Itu anda mesti lihat. Kita lihat aja dulu, kalau tiba-tiba dukung kan enggak tahu juga. Politik kan,” ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Umum PDIP, Puan Maharani, menyatakan bahwa komunikasi informal dengan Anies Baswedan memang telah dilakukan. Puan juga menyebut peluang dukungan PDIP kepada Anies berada di atas 50 persen.

Pilkada DKI Jakarta 2024 menjadi salah satu perhatian publik, mengingat dinamika politik yang cukup dinamis di ibukota. Pernyataan Ahok mengenai kesulitan PDIP mendukung Anies menjadi menarik untuk dicermati lebih lanjut.

Exit mobile version