Seorang wanita asal Amerika, Lalita Kayi Kumar, mengalami nasib tragis setelah ditemukan terikat di sebuah hutan di India selama 40 hari. Wanita berusia 50 tahun ini ditemukan oleh seorang penggembala lokal dalam kondisi mengenaskan, tanpa makanan selama lebih dari sebulan. Ia segera dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan perawatan darurat.
Menurut informasi yang dihimpun, Lalita telah tinggal di India selama 10 tahun terakhir bersama suaminya, Satish. Perselisihan yang terjadi antara keduanya menyebabkan Lalita ditinggalkan di hutan dengan kaki terikat rantai besi. Kondisi ini mengakibatkan kakinya bengkak dan ia mengalami dehidrasi parah serta tidak mampu berbicara. Lalita hanya bisa menulis sebagian dari tempat tidur rumah sakitnya, mengungkapkan bahwa suaminya yang mengikatnya ke pohon di hutan.
Polisi setempat telah meluncurkan penyelidikan terhadap Satish, yang kini menjadi fokus utama penyelidikan. Tuduhan yang dihadapi oleh Satish termasuk percobaan pembunuhan, membahayakan nyawa, dan penahanan yang salah. Beberapa orang telah dimintai keterangan terkait kasus ini dengan penyelidikan yang meluas di luar distrik Sindhudurg, tempat Lalita ditemukan.
Kisah penyelamatan Lalita dimulai ketika seorang penggembala sapi mendengar suara keras dari dalam hutan lebat dekat Sawantwadi. Ia menemukan Lalita dalam keadaan terikat dan segera memanggil polisi. Petugas yang tiba di lokasi menggunakan pemotong untuk memutus rantai dan membebaskannya. Lalita kemudian dilarikan ke pusat perawatan kesehatan primer di Sawantwadi sebelum dipindahkan ke fasilitas yang lebih canggih untuk perawatan lanjutan.
Seorang pejabat polisi mengungkapkan bahwa Lalita menderita masalah kejiwaan dan ditemukan resep obat dalam tasnya. Meski dalam kondisi aman, trauma yang dialami Lalita membuatnya tidak dapat berbicara. Penyidikan terus berlangsung untuk mengungkap lebih dalam latar belakang dan motif di balik tindakan keji yang dilakukan oleh suaminya.
Kisah ini menjadi pengingat betapa pentingnya kewaspadaan terhadap tanda-tanda kekerasan dalam rumah tangga dan pentingnya dukungan bagi korban. Lalita Kayi Kumar adalah contoh ketahanan manusia yang luar biasa, meski dalam kondisi paling sulit sekalipun. Upaya penyelamatan yang dilakukan oleh penggembala sapi dan polisi setempat menunjukkan bahwa harapan dan keberanian bisa muncul dari tempat yang tak terduga.
Dengan penyelidikan yang masih berjalan, publik menanti keadilan bagi Lalita dan hukuman yang setimpal bagi pelaku. Semoga kasus ini menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat luas untuk lebih peka dan peduli terhadap lingkungan sekitar, terutama dalam menangani kasus kekerasan dan penelantaran.
