Francesco Bagnaia adalah salah satu murid terbaik Valentino Rossi di akademi balap motor milik The Doctor. Namun, ada dua momen di mana Bagnaia membuat Rossi merasakan kekesalan.
Pertama, saat Bagnaia jatuh di sprint race seri Catalunya pada Mei 2024. Saat itu, Bagnaia sedang memimpin balapan dengan keunggulan 0,9 detik dari pebalap di belakangnya. Rossi mengaku tidak percaya dengan kejadian tersebut, karena sebelumnya Bagnaia dan timnya sudah mencapai titik di mana tidak ada kendala yang bisa membuat mereka jatuh.
Momen kedua terjadi di sprint race Valencia 2023, seri penentu gelar juara dunia. Saat itu, Bagnaia memilih menggunakan ban medium, berbeda dengan Jorge Martin yang menggunakan ban lunak. Rossi menyebut, Bagnaia sedikit bingung dalam mengambil keputusan di situasi seperti itu, di mana pemilihan ban menjadi kunci.
Meskipun Bagnaia berhasil mendominasi MotoGP dalam dua tahun terakhir, Rossi mengaku tidak sepenuhnya senang. Baginya, Bagnaia masih perlu belajar banyak hal, terutama dalam menghadapi situasi balapan yang krusial.